WACANA KRITIS MODEL NORMAN FAIRCLOUGH PADA JUDUL BERITA TRAGEDI KANJURUHAN MALANG DALAM MEDIA MASSA DARING
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Wacana Kritis Model Norman Fairclough Dalam Judul Berita Tragedi Kanjuruhan Malang Dalam Media Massa Daring. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan disajikan secara kualitatif. Peneliti menyajikan data secara deskriptif yakni data disajikan apa adanya, faktual, dan akurat mengenai data, sifat, serta kaitanya dengan fenomena-fenomena yang terjadi sebenarnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode simak catat. Sumber data yang dianalisi oleh peneliti berupa judul pemberitaan dalam media massa daring yakni tentang tragedi kanjuruhan malang yang kemudian dianalisis berdasarkan model Norman Fairclough. Hasil penelitian ini mencakup tiga dimensi wacana model Norman Fairclough yakni dimensi makrostruktural, dimensi mesostruktural, dan dimensi mikrostruktural. Berdasarkan hail penelitian dapat disimpulkan bahwa secara tekstual kelima judul berita menggunakan pemilihan diksi atau kosakata yang menitikberatkan pada penggunaan kata Tragedi Kanjuruhan. Serta dapat dilihat Tragedi Kanjuruhan menjadi objek utama pemberitaan dengan opini yang digunakan oleh kelima media.
Tautan: